Hakikat manusia Sebagai makhluk Sosial



Manusia tidak ada yang sama, manusia  mempunyai karakter, sifat, dan selera yang berbeda . manusia itu terdiri dari makhluk individu dan sosial. Dikatakan individu yaitu berupa susunan jasmani dan rohani, jiwa dan raga. Sosial yaitu susunan dari individu- individu yang terjadi dalam suatu kelompok masyarakat dan yang saling bergantungan .
sifat manusia itu bersifat individu  yang menjadi kebutuhan diri manusia dan sifat itu adalah yang ada sejak lahir yang tidak dapat dipungkiri, dan manusia juga mempunyai sifat sosial yaitu ingin interaksi ingin membagi dan merasakan kepekaan dengan orang lain.
Seorang manusia lebih memilih kebutuhan individunya terlebih dahulu daripada  kebutuhan sosialnya, jika manusia telah selesai dengan urusan individunya baru dia akan beranjak kepada kebutuhan sosial nya . intinya manusia masih sangat mementingkan dirinya terlebih dahulu daripada orang lain. Manusia mempunya hakikat yaitu
·         Susunan :  jiwa dan raga
·         Sifat        : individu dan sosial
·         Kodrat     : bebas dan tidak bebas
Manusia juga masih ada dalam jangkauan  Tuhan nya itu dikatakan manusia yang tidak bebas ,karena manusia tersebut masih mempunyai aturan dalam hidupnya. Kemudian manusia bebas ialah manusia yang tidak terikat dengan aturan dan berbuat apa saja.
Bagaimana dengan orang yang tidak memiliki akal yang sempurna , apakah dia termasuk dalam individu ? atau sosial ?
Orang gila atau orang yang tidak cukup akalnya itu dikatakan dengan orang individu dan juga sosial , karena orang gila itu juga terikat dengan kehidupan sosial walaupun ia tidak menyadarinya, dan dia juga dikatakan individu .

Manusia membutuhkan interaksi terhadap sesama baik itu dengan manusia itu sendiri dan juga dengan makhluk hidup lainnya, seperti hewan dan tumbuhan . Cara interaksi itu berbeda-beda dan tentu mempunyai cara tersendiri , tidak hanya dengan berbicara saja, namun banyak hal yang bisa dilakukan oleh manusia itu sendiri.

Posting Komentar

0 Komentar